Kriteria yang Harus Terpenuhi Oleh Cloud Computing

Jasa Cloud Provider Indonesia sudah menjadi salah satu hal yang sering dimanfaatkan oleh masyarakat secara umum. Tidak hanya dimanfaatkan oleh perusahaan saja, tetapi juga oleh perorangan. Mulai banyak yang merasa lebih aman menyimpan berbagai filenya di dalam cloud storage dibandingkan dengan hard disk ataupun flash disk yang memiliki risiko mengalami kerusakan. Beberapa profesi, seperti penulis juga mulai berkenalan dengan teknologi cloud untuk menyimpan hasil karyanya.

cloud computingAda berbagai aplikasi berbasis web yang sering dimanfaatkan oleh user internet sebagai tempatnya menyimpan file. Namun ternyata, tidak semua aplikasi ini bisa dikatakan sebagai cloud storage karena menurut NIST (National Institute of Science and Technology) di Amerika ada beberapa kriteria yang harus terpenuhi untuk menjadi cloud:

  • On Demand Self Service

User yang telah melakukan registrasi harus bisa memanfaatkan berbagai fitur atau layanan yang tersedia dalam cloud tanpa harus melakukan kontak dengan customer service (kecuali jika mengalami masalah atau kesulitan). Misalnya saja seperti menyimpan atau mengakses file, dan termasuk juga ketika user ingin melakukan penambahan kapasitas penyimpanannya. Jadi secara tidak langsung, sistemnya akan mirip seperti swalayan, dimana konsumen atau klien mengurus semua kebutuhannya sendiri.

  • Broadband Network Access

Layanan ini dapat diakses melalui jaringan pita lebar, terutama dapat diakses dengan mudah melalui jaringan internet. Selain itu, dapat juga diakses dengan menggunakan berbagai perangkat atau media, salah satunya yaitu smartphone.

  • Resource Pooling

Cloud provider menyediakan berbagai sumberdaya yang dikelompokkan atau disebar ke berbagai lokasi data center yang terdiri dari sejumlah server yang memiliki mekanisme multitenant. Mekanisme ini memungkinkan user cloud untuk mengakses server dalam waktu yang bersamaan. Sehingga, meskipun user tidak mengetahui secara pasti di mana lokasi server tempatnya menyimpan berbagai file miliknya, namun user tersebut akan bisa mengaksesnya kapanpun dan dimanapun, selama user memiliki jaringan internet.

  • Rapid Elasticity

Kapasitas penyimpanan yang elastis, sehingga user dapat mengatur sendiri seberapa besar kapasitas yang dibutuhkannya. Kapasitas ini dapat ditambahkan dan dikurang dengan mudah sesuai dengan kebutuhan user. Penambahan serta pengurangan kapasitas inipun harus dapat terlaksana dengan cepat sesuai dengan permintaan user.

  • Measured Service

Sumber daya cloud ini harus bisa diatur dan dioptimasi dalam penggunaannya, serta dapat diukur (penyimpanan, processor, aktivitas user, dan sebagainya) dengan menggunakan sebuah sistem pengukuran. Pengukuran secara transparan ini bermanfaat bagi user sebagai dasar untuk membayar biaya penggunaan layanan cloud ini. (Yv)