Tips Aman Meninggalkan Rumah Saat Liburan

Kekhawatiran meninggalkan rumah saat liburan bisa diantisipasi dengan menggunakan asuransi rumah tinggal dan asuransi kebakaran rumah untuk menjamin harta benda Anda. Namun, sebelum meninggalkan rumah, baiknya melakukan hal berikut ini agar liburan Anda bisa tenang dan nyaman :

  1. Mencabut seluruh aliran listrik

Seringnya terjadi kebakaran rumah yang ditinggal penghuninya disebabkan oleh arus pendek atau korsleting listrik. Hal ini bisa sampai menyebabkan ledakan bahkan kebakaran listrik. Oleh karena itu, cegah kebakaran rumah saat ditinggal lama; periksa kembali dan cabut seluruh aliran listrik, seperti TV, AC, Penanak nasi, setrika, kipas angin, modem internet, dan lainnya yang menggunakan aliran listrik.

  1. Mencabut aliran gas

Hal ini tidak kalah penting dengan mencabut aliran listrik. Cabut regulator tabung gas agar lebih aman saat ditinggalkan dirumah. Untuk menghindari kebocoran gas yang dapat menyebabkan ledakan.

  1. Meninggalkan rumah rapi dan bersih

Ketika meninggalkan rumah baiknya tetap dalam keadaan rapi dan bersih untuk menjaga kesehatan serta kenyamanan rumah. Selain itu, buang jauh-jauh sampah dari dalam rumah, agar aromanya tidak mengendap dalam rumah.

  1. Pastikan semua jendela dan pintu terkunci sempurna

Tidak hanya pintu yang harus dikunci, jendela pun juga. Sering orang melupakan untuk menutup rapat dan mengunci jendela, hati-hati! Sekecil apapun celah jendela, dapat memancing pencuri untuk masuk ke dalam! Pastikan semua pintu dan jendela telah terkunci dan tertutup rapat.

  1. Simpan barang berharga ditempat aman

Pastikan seluruh barang berharga Anda disimpan ditempat aman dan jangan sembarangan. Lebih baik simpan uang Anda di Bank. Apabila Anda simpan dirumah risikonya bisa saja terjadi pencurian ataupun kebakaran. Namun apabila Anda simpan di rumah, seperti perhiasan, surat tanah, dan barang berharga lainnya, simpanlah di brankas. Tempat penyimpanan brankas juga harus ditempat aman dan tersembunyi, tidak diduga oleh orang lain kecuali keluarga atau orang terdekat.

  1. Menitipkan rumah kepada keluarga terdekat dan terpercaya

Siapapun bisa saja berbuat jahat, namun jangan sekali-kali menitipkan rumah atau kunci rumah kepada orang asing, seperti satpam ataupun tetangga. Paling tidak Anda bisa titipkan kepada keluarga yang terpecaya dan terdekat agar apabila terjadi sewaktu-waktu bisa dengan mudah ditangani.

Selalu lakukan double check ya agar lebih pasti! Semoga bermanfaat, selamat berlibur!